Perawatan Payudara

Perawatan Payudara
A. Tujuan Perawatan Payudara
  1. Merangsang produksi ASI pada masa setelah melahirkan
  2. Melancarkan pengeluaran ASI
  3. Agar tidak terjadi pembendungan ASI
  4. Agar payudara tidak jatuh
B. Persiapan Alat Untuk Perawatan Payudara
  1. Handuk 2 buah
  2. Washlap 2 buah
  3. Waskom berisi air dingin 1 buah
  4. Waskom berisi air hangat 1 buah
  5. Minyak kelapa/baby oil
  6. Waskom kecil 1 buah berisi kapas/kasa secukupnya
  7. Baki, alas dan penutup
Persiapan Alat Untuk Perawatan Payudara


C. Pelaksanaan
  1. Memberikan prosedur yang akan dilaksanakan
  2. Mengatur lingkungan yang aman dan nyaman
  3. Mengatur posisi klien dan alat-alat peraga supaya mudah dijangkau
  4. Cuci tangan sebelum dilaksanakan perawatan payudara
  5. Pasang handuk di pinggang klien satu dan yang satu dipundak
  6. Ambil kapas dan basahi dengan minyak dan kemudian tempelkan pada areola mamae selama 5 menit kemudian bersihkan dengan diputar.
  7. Kedua tangan diberi minyak dengan rata kemudian lakukan pengurutan
Pelaksanaan Perawatan Payudara


a. Gerakan Pertama
Kedua tangan disimpan di bagian tengah atau antara payudara, gerakan tangan ke arah atas pusat ke samping, ke bawah kemudian payudara diangkat sedikit dan dilepaskan, lakukan 20-30 kali.

Gerakan Pertama pada Perawatan Payudara


b. Gerakan Kedua
Satu tangan menahan payudara dari bawah, tangan yang lain mengurut payudara dengan pinggir tangan dari arah pangkal ke puting susu, dilakukan 20-30 kali dilakukan pada kedua payudara secara bergantian.

c.    Gerakan Ketiga
Satu tangan menahan payudara di bagian bawah, tangan yang lain mengurut dengan bahu, jari tangan mengepal, lakukan pengurutan dari arah pangkal ke puting susu, 20-30 kali dilakukan pada kedua payudara secara bergantian.

Gerakan Ketiga pada Perawatan Payudara

  1. Kompres dengan air hangat, kemudian dengan air dingin secara bergantian diakhiri dengan air hangat selama 5 menit
  2. Bersihkan payudara terutama bekas minyak
  3. Pakaikan BH yang terbuka bagian depannya (untuk Ibu menyusui) dan yang menyangga buah dada atau langsung susui bayi.
     Penggunaan BH Pada Perawatan Payudara

      Panduan Memijat Bayi

      Pemijatan pada bayi merupakan sarana ikatan yang indah antara bayi dan orang tuanya. Pijat bayi sangat bermanfaat bagi perkembangan fisik dan emosi bayi.

      KAPAN USIA YANG TEPAT UNTUK MEMULAI PIJATAN?

      Teknik memijat yang tersaji disini dapat mulai dilakukan kapanpun orang tua ingin segera memulainya. Pijatan paling bermanfaat bagi bayi adalah dipijat setiap hari pada enam atau tujuh bulan pertama usianya.

      WAKTU YANG TEPAT \ UNTUK MEMULAI PIJATAN
      1. Pagi hari saat orang tua dan bayi siap memulai hari
      2. Pada waktu malam untuk membantu bayi tidur lebih nyenyak

        SEBELUM MULAI, PASTIKAN:
        1. Tangan Anda bersih dan hangat
        2. Kuku atau perhiasan Anda tidak akan menggores kulit bayi
        3. Ruang kamar Anda hangat dan tidak berangin
        4. Bayi tidak dalam keadaan lapar atau baru saja makan
        5. Anda tidak terganggu selama kurang lebih 15 menit
        6. Anda duduk dengan nyaman dan santai
        7. Bayi dibaringkan di tempat yang rata dengan alas kain yang lembut
        8. Anda telah menyiapkan handuk, popok ekstra, baju ganti, dan Johnson's baby oil/lotion

        TIPS YANG BOLEH DILAKUKAN :
        1. Terus melakukan kontak mata dengan bayi Anda
        2. Nyayikan lagu atau putarkan musik lembut untuk membantu Anda dan bayi Anda lebih rileks
        3. Mulailah dengan sentuhan ringan dan perlahan tingkatkan tekanan pijatan saat Anda semakin yakin dan bayi Anda terbiasa dipijat
        4. Perhatikan isyarat yang ditunjukan bayi Anda. Jika ia menangis keras, hentikan pijatan. Mungkin bayi Anda ingin digendong atau disusui atau mengantuk
        5. Jika Anda menggunakan baby oil, mandikan bayi Anda setelah dipijat
        6. Jauhkan baby oil dari  mata bayi Anda
        7. Konsultasikan dengan dokter anak untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut mengenai pemijatan bayi

          TIPS YANG TIDAK BOLEH DILAKUKAN :
          1. Memijat bayi tidak lama setelah ia makan/disusui
          2. Membangunkan bayi Anda untuk dipijat
          3. Memijat bayi Anda Jika ia dalam keadaan sakit
          4. Memijat bayi Anda dengan paksa
          5. Memaksakan posisi saat memijat bayi Anda

            "Disentuh, dirawat, dipijat adalah makanan yang baik untuk bayi. Makanan yang sama pentingnya seperti vitamin dan mineral".

            KEUNTUNGAN DARI PEMIJATAN BAYI SETIAP HARI
            1. Memacu sistem sirkulasi bayi dan denyut jantung, pernapasan, pencernaan dan sistem kekebalan tubuh.
            2. Mendidik bayi untuk lebih tenang dalam menghadapi stress.
            3. Mendorong pertumbuhan susunan otot dan kelenturan dimana akan membantu dalam pertumbuhan   kemampuan   fisik  bayi,
            4. Sangat berarti untuk persiapan tubuh dalam berbagai kegiatan serta meningkatkan gerakan dan ketenangan bayi.
            5. Memberi pengetahuan yang besar kepada seorang Ayah/Ibu untuk lebih memahami anak mereka.
            6. Bagi seorang Ibu, pemijatan pada bayi juga membantu untuk melancarkan ASI sehingga membantu kelancaran dalam produksi susu maupun kemampuan Ibu mendapatkan ketenangan.

              Wajah
              Pijatan "Senyum" melemaskan otot wajah
              1. Tekan jari-jari-Anda pada kening bayi, pelipis, dan pipi.
              2. Gunakan kedua ibu jari untuk memijat daerah diatas alis.
              3. Dengan tekanan lembut, tarik garis dengan ibu jari dari hidung bayi ke arah pipinya.
              4. Gunakan kedua ibu jari untuk memijat sekitar mulutnya, tarik sehingga ia tersenyum.
              5. Pijat lembut rahang bawah bayi Anda dari tengah kesamping seolah membuat bayi tersenyum.
              6. Pijat secara lembut daerah di belakang telinga ke arah dagu.

              Dada
              Pijatan "Kupu-kupu" memperkuatparu-paru danjantung.

              Letakkan kedua tangan Anda di tengah dada bayi Anda dan gerakkah ke atas kemudian ke sisi luar tubuh dan kembali ke ulu hati tanpa mengangkat tangan seperti membentuk hati, lalu dari tengah dada bayi pijat menyilang dengan telapak tangan Anda ke arah bahu seperti membentuk kupu-kupu.

              Perut
              Pijatan pada perut meningkatkan sistem pencernaan dan mengurangi sembelit.

              Lakukan gerakan memijat di atas perut bayi seperti mengayuh sepeda dari atas ke arah bawah perut kemudian angkat kedua kaki bayi Anda dan tekan lututnya perlahan-lahan ke arah perut.

              Pijatan "Matahari bulan"
              Buatlah bulan separuh terbalik dengan tangan kanan Anda, mulai dari kiri ke kanan searah jarum jam.
              Saat tangan kanan Anda di atas, tangan kiri di bawah dan berputar mengikuti arah jarum jam membentuk lingkaran penuh seperti matahari.
              Rasakan gelembung angin dan dengan jemari Anda tekan searah jarum jam.

              ”I”
              Buatlah sebuah bentuk huruf I melalui usapan dengan tangan kanan Anda berada di perut sebelah kiri bayi (kanan Anda).

              "Love"
              Buatlah huruf L terbalik mulai dari kiri ke kanan.

              "You"
              Buatlah huruf U terbalik, mulai dari kiri ke kanan. Saat Anda menjalankan gerakan ini, ucapkan "I Love You" dengan nada yang lembut.

              Tangan & Kaki
              Pijatan "Peras   putar   menggulung" menghilangkan ketegangan dan memperkuat tulang
              Peganglah lengan bayi dengan kedua telapak tangan seperti memegang pemukul sofbol, dengan gerakan seperti memerah, pijat tangan bayi dari bahu ke pergelangannya.
              Lakukan gerakan kebalikan dari pergelangan ke arah pangkal lengannya. Tarik lembut jari-jari bayi anda dengan gerakan memutar. Dengan kedua ibu jari secara bergantian, pijat seluruh permukaan telapak tangan dan punggung tangan. nakan kedua telapak tangan untuk membuat seperti menggulung.
              Untuk kaki ikuti cara yang sama seperti teknik memijat dengan tangan.

              Punggung
              Pijatan"Maju mundur" memperkuat otot untuk menyangga tulang belakang.
              Pijat dengan gerakan maju mundur menggunakan kedua telapak tangan di sepanjang punggungnya, luncurkan salah satu telapak tangan Anda dari leher sampai ke pantat bayi dengan sedikit tekanan. Dengan jari-jari anda buat gerakan-gerakan melingkar terutama pada otot di sebelah tulang punggung. Buat pijatan memanjang dengan telapak tangan dari leher ke kakinya untuk mengakhiri pijatan Anda.
              Saat memijat, gunakan produk yang murni dan aman seperti Johnson's baby oil atau Johnson's baby lotion untuk mengurangi gesekan pada kulit bayi. Produk yang telah teruji kelembutannya secara klinis membantu meningkatkan sentuhan Anda, memijat jadi lebih mudah, bahkan lebih menyenangkan bagi Anda dan bayi Anda.

              Endometriosis - Bab II - Gambaran Klinik dan Diagnosis

              2.5    Gambaran Klinik

              Gejala yang paling utama dari endometriosis adalah nyeri, tersering di perut bawah, punggung bawah dan daerah pelvis. Beratnya nyeri yang dirasakan wanita tidak berhubungan dengan luas atau stadium ( I – IV) endometriosis. Beberapa wanita bisa mendapatkan sedikit nyeri atau  sama sekali tidak merasakan nyeri meskipun endometriosisnya luas. Sebaliknya, wanita bisa merasakan nyeri hebat meskipun endometriosisnya ringan. Gejala-gejala yang sering ditemukan pada endometriosis adalah :

              -    Nyeri perut bawah yang progresif dan dekat paha yang terjadi dan selama haid 
                   (dismenorea)
              -    Nyeri kronik (pada punggung bawah, pada pelvik, juga abdomen).
              -    Dispareunia
              -    Nyeri waktu defekasi atau miksi (disuria) pada waktu premenstrual.
              -    Menorrhagia
              -    Infertilitas.
              -    Perdarahan pada saat prementrual atau intermenstrual.

              Endometriosis - Bab II - Diagnosis Differensial dan Komplikasi

              2.7    Diagnosis Differensial

              Ditemukannya gejala nyeri, infertilitas dan perlekatan pada endometriosis perlu dibedakan dengan gejala yang sama pada pelvic inflammatory disease dan tumor pelvik. Adenomiosis uteri, tumor adneks dapat  menimbulkan kesukaran diagnosis diferensial dengan kista ovarium, sedang endometriosis dari rektosigmoid perlu dibedakan dengan karsinoma.
              Biasanya dibutukan evaluasi operatif untuk membantu diagnosis.

              2.8    Komplikasi

              • - Obstruksi dan penurunan fungsi ginjal karena endometriosis dekat kolon atau ureter.
              •  
              • - Torsi ovarium atau ruptur ovarium sehingga terjadi peritonitis karena endometrioma.
              •  
              • - Catamenial seizure atau pneumotoraks karena eksisi endometriosis.
              •  
              • - Infertilitas, ditemukan pada 30% - 40% kasus. Endometriosis merupakan penyebab infertilitas kedua terbanyak pada wanita.
              •  
              • - Kanker ovarium.

              Endometriosis - Bab III - TERAPI ENDOMETRIOSIS

              BAB III
              TERAPI ENDOMETRIOSIS

              Penanganan endometriosis terdiri atas pencegahan, pengawasan, terapi hormonal, dan pembedahan. Pemilihan terapi dilakukan pasien berdasarkan fertilitas, gejala dan  stadium penyakitnya. Terapi untuk endometriosis memerlukan evaluasi operatif untuk diagnosis pasti, stadium dan untuk memastikan bahwa gejala pasien hanya endometriosis.

              3.1    Pencegahan

              Disarankan, meski tidak terbukti kuat bahwa kehamilan dan kelahiran anak bisa menghentikan endometriosis.

              Meigs berpendapat bahwa kehamilan adalah cara pencegahan yang paling baik untuk endometriosis. Gejala-gejala endometriosis memang berkurang atau hilang pada waktu dan sesudah kehamilan karena regresi endometrium dalam sarang-sarang endometriosis. Oleh sebab itu hendaknya perkawinan jangan ditunda terlalu lama, dan sesudah perkawinan hendaknya diusahakan supaya mendapat anak-anak yang diinginkan dalam waktu yang tidak terlalu lama. Sikap demikian itu tidak hanya merupakan profilaksis yang baik terhadap endometriosis, melainkan menghindari terjadinya infertilitas sesudah endometriosis timbul. Selain itu jangan melakukan pemeriksaan yang kasar atau melakukan kerokan pada waktu haid, oleh karena hal itu dapat menyebabkan mengalirnya darah haid  dari uterus ke tuba dan ke rongga panggul.

              Endometriosis - Bab III - Observasi dan pemberian analgetika

              3.2    Observasi dan pemberian analgetika

              NSAID dan analgetik lain, selain mengurangi nyeri dapat mengurangi darah haid. Pengobatan ekspektatif ini akan berguna bagi wanita-wanita dengan gejala dan kelainan fisik yang ringan. Pada wanita yang sudah agak berumur, pengawasan itu bisa dilanjutkan sampai menopause, karena sesudah itu gejala-gejala endometriosis hilang sendiri. Sikap yang sama dapat diambil pada wanita yang lebih muda, yang tidak mempunyai persoalan tentang infertilitas, akan tetapi pada wanita yang ingin mempunyai anak, jika setelah ditunggu 1 tahun tidak terjadi kehamilan, perlu dilakukan pemerikasaan terhadap infertilitas dan diambil sikap yang lebih aktif. Pada observasi seperti diterangkan di atas, harus dilakukan pemeriksaan secara periodik dan teratur untuk meneliti perkembangan penyakitnya dan jika perlu mengubah sikap ekspektatif. Dalam masa observasi ini dapat diberi pengobatan paliatif berupa pemberian analgetika untuk mengurangi rasa nyeri.

              Endometriosis - Bab III - Pengobatan Hormonal

              3.3    Pengobatan Hormonal

              Dasar dan prinsip terapi

              Sebagai dasar pengobatan hormonal endometriosis ialah bahwa pertumbuhan dan fungsi endometriosis, seperti jaringan endometrium yang normal, dikontrol oleh hormon-hormon steroid. Hal ini didukung oleh data klinik maupun laboratorium.
              Data klinik tersebut ialah :
              1. Endometriosis sangat jarang timbul sebelum menars,
              2. Menopause, baik alami maupun karena pembedahan, biasanya menyebabkan kesembuhan,
              3. Sangat jarang terjadi kasus endometriosis baru setelah menopause, kecuali jika ada pemberian estrogen eksogen.
              Data laboratorium menunjukkan bahwa jaringan endometriosis pada umumnya mengandung reseptor estrogen, progesteron, dan androgen. Estrogen merangsang pertumbuhan jaringan endometriosis, androgen menyebabkan atrofi, sedang pengaruh progesteron kontroversial. Progesteron sendiri mungkin merangsang pertumbuhan endometriosis, namun progesteron sintetik yang umumnya mempunyai efek andogenik tampaknya menghambat pertumbuhan endometrosis.

              Atas dasar tersebut diatas, prinsip pertama pengobatan hormonal endometriosis adalah menciptakan lingkungan hormon rendah estrogen dan asiklik. Kadar estrogen yang rendah menyebabkan atrofi jaringan endometriosis. Keadaan yang asiklik mencegah terjadinya haid, yang berarti tidak terjadi pelepasan jaringan endometrium yang normal maupun jaringan endometriosis. Dengan demikian dapat dihindari timbulnya sarang endometriosis yang baru karena transport retrograd jaringan endometrium yang lepas serta pencegahan pelepasan dan perdarahan jaringan endometriosis yang menimbulkan rasa nyeri karena rangsangan peritoneum.

              Endometriosis - Bab III - Pengobatan dengan pembedahan

              3.4    Pengobatan dengan pembedahan

              Harus selalu diingat bahwa adanya jaringan ovarium yang berfungsi merupakan syarat untuk tumbuhnya endometriosis. Oleh karena itu pada waktu melakukan pembedahan, harus dapat menentukan apakah fungsi ovarium harus dipertahankan dan bila fungsi ovarium dapat dihentikan. Sudah jelas bahwa fungsi ovarium harus dipertahankan pada endometriosis yang dini, pada endometriosis yang tidak memberikan gejala, dan pada endometriosis pada wanita muda dan yang masih inign punya anak. Sebaliknya fungsi ovarium dalam pelvis, khususnya pada wanita yang berusia lebih lanjut. Sebaiknya dalam melakukan pengobatan endometriosis kita bersikap konservatif berdasarkan atas fakta-fakta sebagai berikut :
              1. Endometriosis umumnya menjalar lambat dan memerlukan waktu bertahun-tahun; 
              2. Endometriosis bukanlah penyakit ganas dan jarang sekali menjadi ganas, dan 
              3. Endometriosis mengalami regresi pada waktu menopause. Umumnya pada terapi pembedahan yang konservatif sarang-sarang endometriosis diangkat dengan meninggalkan uterus dan jarigan ovarium yang sehat, dan perlekatan sedapat-dapatnya dilepaskan.
              Pada kista coklat ovarium pada umumnya hendaknya jangan seluruh ovarium diangkat, tetapi ditinggalkan sebagian dari ovarium yang kiranya masih sehat. Kistner menganjurkan untuk mengerjakan neurektomi prasakral pada kasus-kasus endometriosis apabila uterusnya tidak diangkat. Hal ini juga perlu dikerjakan walaupun sebelumnya penderita-penderita tidak mengeluh tentang dismenorea, oleh karena gejala ini sering timbul kemudian setelah operasi. Kistner juga menganjurkan untuk melakukan apendektomi oleh karena tidak jarang sarang-sarang endometriosis terdapat pada serosa apendiks. Pembedahan konservatif ini dapat dilakukan dengan dua cara pendekatan, yakni : laparotomi atau laparoskopi operatif.

              Endometriosis - Bab IV - Kesimpulan

              BAB  IV
              KESIMPULAN

              • Endometriosis merupakan masalah kesehatan yang sering dan penting bagi wanita dan bisa ditemukan pada semua wanita, dari usia muda (premenarche) sampai usia post menopause.
              • Endometriosis dapat menyebabkan infertilitas bagi wanita, bisa menyebabkan rasa sakit atau bisa tidak bergejala sama sekali.
              • Pada endometriosis evaluasi operatif diperlukan untuk diagnosis pasti dan untuk menentukan stadium.
              • Pemilihan terapi endometriosis berdasarkan fertilitas, gejala dan stadium penyakit.

              Bayi Baru Lahir

              Tanda-Tanda Bayi Baru Lahir Sehat (umur kurang dari 1 bln)
                Bayi Baru Lahir
              • Saat bayi lahir bayi langsung bisa menangis
              • Seluruh tubuh bayi berwarna merah
              • Bayi bisa bergerak aktif
              • Bayi bisa menghisap putting susu dengan kuat
              • Berat bayi saat lahir 2500gr-4000gr
              • Suhu bayi 36°C-37°C

              Tanda-Tanda bayi baru lahir sakit
              • Saat bayi baru lahir bayi tidak langsung menangis
              • Tubuh bayi berwarna kuning
              • Bayi tidak bergerak
              • Bayi tidak bisa menghisap putting susu
              • Berat badan bayi < 2500gr/> 4000gr
              • Suhu bayi < 36°C/>37°C
              Perawatan Bayi Baru Lahir

              1.    Mempertahankan kebersihan jalan nafas
              • Pegang kepala bayi lebih rendah dari pada badan dengan kepala dipindahkan kesamping (postural drainage)
              • Bersihkan wajah dan kepala, bersihkan cairan dari hidung dan mulut

              2.    Menjaga bayi agar tetap hangat
              • Ganti pakaian dan popok bila bayi BAK/BAB/pakaian bayi basah
              • Temapatkan bayi ditempat yang cukup cahaya dan cukup hangat
              • Bungkus bayi dengan selimut/planet hangat
              • Jemur bayi pagi-pagi kira-kira jam 6.30-7.00
              3.    Pengendalian infeksi
              • Mandikan bayi dengan air hangat dengan menggunakan sabun bayi, sampo bayi, minyak telon dan baby oil
              • Ganti balutan pada tali pusat tiap hari dan gunakan kasa+alkohol 70% untuk membersihkan luka pada tali pusat
              • Jauhkan dari lingkungan yang kotor atau berpenyakit, karena bayi rentan terhadap penyakit yang menular.
              • Bersihkan bila bayi BAK/BAB

              4.    Pemenuhan kebutuhan
              • Berikan ASI setiap bayi menginginkan
              • Biarkan bayi tidur selama bayi ingin tidur
              • Perhatikan bayi setiap saat

              Cara Menyusui Yang Baik

              Cara Menyusui Yang Baik
               
              PENTINGNYA ASI
              Dari penyelidikan-penyelidikan ditemukan bahwa bayi menerima berbagai kekebalan terhadap berbagai infeksi dari cairan colostrum (cairan yang keluar dari payudara sebelum susu keluar) dan melalui ASI.


              POSISI MENYUSUI BAYI YANG BENAR
              Menyusui bayi sambil duduk, agar tidak pegal memegangi bayi, taruhlah bantal di pangkuan anda, sehingga anda tak perlu menyangganya. Duduklah sambil bersandar ke punggung kursi dengan santai.

              Menyusui bayi sambil berbaring. Bila anda lebih suka menyusui sambil berbaring, usahakanlah agar payudara anda tidak menutupi muka, terutama tidak menutupi hidungnnya

              CARA MENYUSUI YANG BAIK
              ASI dibentuk didalam kelenjar-kelenjar susu (jaringan alveolar), jauh didalam payudara, kemudian dibawa oleh saluran-saluran kecil ke tempat penampungan di aerola (bagian yang berwarna gelap dibelakang puting).

              Karena itu, jika bayi hanya menghisap di putingnya saja, ASI tidak akan cukup banyak yang keluar. Kalau hanya puting yang masuk mulut, bayi harus menghisap dengan kuat dan menyebabkan puting akan lecet. Dengan jari anda bukalah mulutnya dan dorong gusi ke atas sehingga anda dapat memasukan payudara lebih dalam lagi sampai aerola tercakup mulut bayi


              BERAPA LAMA BAYI BOLEH DISUSUI SETIAP KALI ?
              Seringkali ibu-ibu yang pertama kali menyusui, putingnya lecet. Karena itu ibu-ibu ini sebaiknya waktu-waktu menyusui mula-mula dibatasi dulu. Lambat laun waktu menyusui diperpanjang sedikit demi sedikit.
              Pada umumnya bayi-bayi dibiarkan menghisap puting, selama 20 menit dalam minggu pertama. Selanjutnya boleh sampai 30 menit setiap kali menyusu

              BERAPA KALI SEHARI BAYI HARUS DISUSUI ? 
              Sesering mungkin, dalam hal ini maksudnya sesering bayi itu merasa lapar. Usahakan agar jarak waktu menyusukan bayi setiap kali adalah selang 2 jam (paling sedikit) setelah minum terakhir.


              ANJURAN  ! 
              Pakailah BH yang cukup besar.
              Pada waktu menyusui pakailah BH dengan bukaan di depan. BH sebaiknya dari bahan yang mudah menyerap air (bahan katun).

              Jagalah berat badan anda agar jangan naik secara berlebihan.
              Kegemukan mengakibatkan payudara cepat menggantung, sekalipun anda tidak menyusui anak.Lakukan pula perawatan payudara (breast care), sehingga tidak mengalami kesulitan pada masa menyusui

              Diet Pada Pasien Jantung

              A. Pengertian
              Diet adalah pengaturan makanan
              Penyakit jantung adalah penyakit yang multi faktor yang dapat menjadi sebab penyakit jantung seperti hipertensi yang salah satu penyebabnya adalah kebiasaan merokok.

              Diet Pada Pasien Jantung


              B. Faktor – Faktor Penyakit Jantung
              1. Hipertensi dapat memperberat kadar kolesterol darah
              2. Merokok, yang dapat merubah metabolisme kolesterol
              3. Tingginya kadar kolesterol yang dipengaruhi oleh asupan lemak
              4. Obesitas, merupakan faktor penyakit jantung. Obesitas berhubungan dengan kadar kolesterol dan tekanan darah 

              C. Tindakan Pencegahan Resiko Penyakit Jantungh
              1. Mengkonsumsi makanan bervatreasi
              Mengkonsumsi makanan bervareasi baik kuantitas maupun kualitas zat gizi dari setiap kelompok bahan makanan, dengan komposisi:
              • Protein (hewani dan nabati) 25% (ikan, daging,ayam, kacang- kacangan)
              • Karbohidrat 25% (nasi, mie, roti, ubi)
              • Sayur dan buah 50% (wortel bayam, kacang panjang, aneka buah)  

              2.    Membatasi konsumsi makanan tinggi kolesterol
              Kolesterol adalah unsur terpenting terjadinya proses penumpukan plak dengan proses penguapan dan penimbunan elemen –elemen lemak, juga diakumulasikan protein, karbohidrat,unsur-unsur darah dan jaringan ikat. Bila aterosklerosis terjadi dipembuluh darah jantung (koroner) sehingga mengganggu aliran darah dan okigenasi keotot jantung menimbulkan jantung koroner

              Fungsi kolesterol dalam tubuh
              • Mesintesis asam empedu yang diperlukan untuk pencernaan lemak
              • Mesintesis hormon steroid
              • Mesintesis vitamin D
              • Sebagai komponen membran sel

              3.    Membatasi konsumsi makanan tinggi asam lemak jenuh
              Asam lemak merupakan penyebab utama peningkatan kolesterol fungsi lemak dalam tubuh
              • Mensintesis bahan bakar metabolisme seluler
              • Merupakan bagian pokok dari membran seluler
              • Sebagai Mediator Aktifitas biologi antar sel
              • Pelarut vitamin A, D, E, K agar dapat diserap tubuh

              4.    Peningkatkan konsumsi asam lemak asensial
              Asam lemak asensial = asam lemak tak jenuh ganda terdiri dari
              • Omega 3 contoh : Ikan laut yang berlemak seperti tenggiri, kembung dan tongkol
              • Omega 6 contoh minyak nabatio seperti minyak biji matahari, margarin, minyak jagung dan minyak kedelai.

              D.    Meningkatkan Konsumsi Makanan Berserat
              Sarat mempunyai fungsi berbeda-beda. Serat yang mampu menurunkan kadar kolesterol LDL dan kolesterol lokal adalah jenis serat yang larut yang dapat dalam biji-bijian sayur – sayuran, buah-buahan, polong – polongan dan kacang-kacangan
               
              E.    Jenis Makanan Yang Boleh dan Tidak Boleh di Makan
              Semua jenis makanan boleh dikonsumsi kecuali makanan yang berminyak dan menggunakan santen

              Perawatan Pada Bronchopneumonia

              Perawatan Pada  Bronchopneumonia


              Apa bronchopneumonia  itu ?

              Bronchopneumonia adalah infeksi saluran pernafasan akut yangmengenai paru-paru

              Apa penyebab dari bronchopneumonia itu ?

              1.    Bakterial : Bakteri
              2.    Non bakterial
              • Virus
              • Jamur
              • Parasit

              Nutrisi Pada Balita

              Pengertian

              Nutrisi adalah zat penyusun bahan makanan yang diperlukan oleh tubuh untuk metabolisme.

              Jenis makanan anak balita menurut tingkat usia
              1. Untuk usia 1-3 tahun jenis makanan yang biasa diberikan adalah ASI atau susu formula, buah-buahan, sayuran, makanan kecil. Makanan dengan komposisi seperti orang dewasa dengan porsi kecil. Untuk 1 tahun 1/3 porsi orang dewasa. Makanan usia 1 tahun belum banyak berbeda dengan makanan waktu usia kurang dari 1 tahun. Sebagaimana telah dijelaskan bahwa anak disapih lebih baik pada umur 2 tahun, sehingga pada umur diatas 1 tahun ASI masih diberikan pada anak.
              2. Untuk Usia 3-5 tahun jenis makanan yang biasa diberikan susu,buah-buahan. Pada dasarnya sama tetapi untuk usia 3 tahun setenah porsi orang dewasa. Pada umumnya makanan masih berbentuk lunak baik nasi, sayuran dan   lauk pauk. Seperti daging hendaknya dimasak sedemikian rupa dan lunak sehingga anak mudah mengunyahnya dan mencernanya. Setelah mencapai umur 3 tahun lebih banyak makanan padat sampai umur 5 tahun dan untuk kebutuhan protein sedapat mungkin didapat dari protein sumber hewani.
                Faktor-faktor yang mempengaruhi terhadap keadaan nutrisi pada balita
                1. Nafsu makan yang berubah-ubah
                2. Penyajian porsi makan yang terlalu besar
                3. Kurangnya orang tua mengajarkan memilih bahan makanan yang bernilai gizi baik
                4. Pengaruh kebiasaan jajan
                5. Kurang mampunya orang tua dalam menyusun makanan anak-anak
                6. Anak balita masih dalam periode transisi dari makanan bayi ke makanan dewasa jadi masih memerlukan adaptasi
                7. Masih belum dapat mengurus sendiri dengan baik dan belum dapat berusaha mendapatkan sendiri apa yang diperlukan untuk makanannya
                8. Ibu sering sedih mempunyai anak kecil lagi atau sudah bekerja penuh sehingga tidak lagi dapat memberikan perhatian kepada anak apalagi mengurusnya.   
                minum susu setiap hari


                Dampak kekurangan nutrisi pada balita

                Dampaknya akan terlihat pada pertumbuhan dan perkembangan anak, juga terhadap daya fikir anak. Kurangnya masukan nutrisi pada balita juga akan berpengaruh sekali terhadap daya tahan tubuh si anak, balita akan mudah terserang penyakit.

                Contoh menu untuk Balita
                Kelompok Gandum
                Meliputi satu potong roti, ½ cangkir nasi atau pasta, ½ gelas sereal masak dikombinasikan dengan sedikit sereal siap saji. Sajikan sebanyak 6 kali sehari.
                Kelompok Nabati
                 Meliputi ½ gelas sayuran potong atau 1 gelas sayuran daun. Sajikan sebanyak 3 kali sehari.

                Kelompok buah-buahan
                Meliputi satu jenis buah, ¾ gelas jus buah murni, ½ gelas buah kaleng atau ¼ gelas buah kering. Sajikan sebanyak 2x sehari 
                Kelompok Susu 
                 Meliputi satu gelas susu atau yogurt atau 2 ons keju. Sajikan sebanyak 2x sehari
                Kelompok daging
                Meliputi 2 sampai 3 ons daging lunak masak atau ikan, ½ gelas kacang kering masak. 1 ons daging dapat menggantikan 2 sendok makan mentega atau 1 butir telur. sajikan 2x sehari

                empat sehat lima sempurna

                Nutrisi Pada Anak Usia Sekolah

                1. Pengertian Nutrisi

                Nutrisi adalah zat-zat makanan yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya, yaitu menghasilkan energi, mem   bangun dan memelihara jaringan serta mengatur proses-proses kehidupan.
                Terdiri dari : Karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dam air.

                nutrisi pada anak sekolah/></a></div><div style=

                Komunikasi Terapeutik - Bab I

                BAB I

                a.    Latar Belakang

                Pendidikan kesehatan merupakan proses perubahan perilaku terencana pada diri individu, kelompok/masyarakat untuk dapat lebih mandiri dalam mencapai tujuan hidup sehat. Pendidikan kesehatan tidak dapat diberikan kepada seseorang oleh orang lain, bukan seperangkat prosedur yang harus dilaksanakan atau suatu produk yang harus dicapai, tetapi sesungguhnya merupakan suatu proses perkembangan yang berubah secara dinamis, yang didalamnya seseorang menerima atau menolak informasi, sikap, maupun praktek baru yang berhubungan dengan tujuan hidup sehat.

                Komunikasi Terapeutik - Bab II Tinjauan Teoritis

                BAB II
                TINJAUAN TEORITIS
                A.    Pendidikan Kesehatan
                Pengertian
                • Pendidikan kesehatan sebagai sekumpulan pengalaman yang mendukung kebiasaan, sikap dan pengetahuan yang berhubungan dengan kesehatan individu, masyarakat dan ras. (Wood, 1926).
                • Dalam keperawatan, pendidikan kesehatan merupakan satu bentuk intervensi keperawatan yang mandiri untuk membantu klien baik individu, kelompok, maupun masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatannya melalui kegiatan pembelajaran, yang didalamnya perawat berperan sebagai pendidik.

                Komunikasi Terapeutik - Komunikasi Therapeutik

                B.    Komunikasi Therapeutik

                Pengertian
                Komunikasi therapeutik adalah komunikasi ditujukan untuk mengubah perilaku klien dalam pencapai tingkat kesehatan yang optimal. (Stuart. G.W. 1998).
                Komunikasi therapeutik adalah kemampuan atua keterampilan perawat untuk membantu klien beradaptasi terhadap stres, mengatasi gangguan psikologis, dan belajar bagaimana berhubungan dengan orang lain. (Northhouse, 1998).

                Tujuan
                Tujuan komunikasi therapeutik adalah :
                1. Realisasi diri, penerimaan diri dan peningkatan penghormatan diri.
                2. Kemampuan membina hubungan interpersonal yang tidak superfisial dan akan saling bergantung dengan orang lain.
                3. Peningkatan fungsi dan kemampuan untuk memuaskan kebutuhan serta mencapai tujuan yang realistis.
                4. Identitas personal yang jelas dan peningkatan integritas diri.

                Komunikasi Terapeutik - Bab III Penutup

                BAB III
                PENUTUP

                Pendidikan kesehatan dan komunikasi therapeutik sangatlah penting dalam mengubah perilaku individu / masyarakatdi bidang kesehatan yang lebih optimal dan juga dapat membantu klien dapat beradaptasi terhadap stress, mengatasi gangguan psikologis dan belajar bagaimana berhubungan dengan orang lain. Pendidikan kesehatan merupakan suatu bentuk intervensi keperawatan yang mandiri untuk membantu klien baik individu, kelompok maupun masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatan melalui kegiatan pembelajaran yang didalamnya perawat berperan sebagai pendidik.

                Askep Anak dengan Sepsis - Pengobatan

                PENGOBATAN. Pengobatan sepsis neonatorum dapat dibagi menjadi terapi entimikrobia pada patogen yang dicurigai atu yang telah diketahui dan perawatan pendukung. Cairan, elektrolit, dan glukosa harus dipantau dengan teliti, disertai dengan perbaikan hipovolemia, hiponatremia, hipokalsemia, dan hipoglikemia serta pembatasan cairan jika sekresi hormon antidiuretiktidak memadai. Syok, hipoksia, dan asidosis metabolik harus dideteksi dan dikelola dengan pemberian agen inotropik, resusitasi cairan, dan ventilasi mekanik. 

                Askep Anak dengan Sepsis - Diagnosis

                DIAGNOSIS. Adanya infeksi merupakan kriteria diagnosis pertama yang harus ditemukan. Adalah penting untuk dicatat bahwa bayi dengan sepsis bakteri dapat memiliki biakan darah negatif, sehingga pendekatan lain untuk identifikasi harus diambil. Uji untuk menunjukkan respons radang meliputi laju endap darha, protein C-reaktif, haptoglobin, fibrinogen, pewarna tetrazolium nitroblue, dan fosfatase alkali leukosit. Pada umumnya, uji ini memiliki sensitivitas yang terbatas dan tidak membantu. Hanya angka hitung darah lengkap serta hitung jenis dan rasio neutrofil imatur terhadap neutrofil total yang dapat memberikan informasi prediktif segera dibandingkan dengan standar umur. Neutropenia lebih sering terjadi daripada neutrofilia pada sepsis neonatorum berat, namun neutropenia ini dapat juga terjadi berkaitan dengan hipertensi ibu, sensitisasi neonatus, perdarahan periventrikular, kejang-kejang, pembedahan, dan mungkin hemolisis. Bila rasio neutrofil imatur dibanding neutrofil total 0,16 atau lebih besar, hal ini menunjukkan adanya infeksi bakteri.

                Askep Anak dengan Sepsis - Manifestasi Klinis

                MANIFESTASI KLINIS. Pada bayi baru lahir, infeksi harus dipertimbangkan pada diagnosis banding tanda-tanda fisik. Semua ini mungkin mempunyai penjelasan noninfeksi. Bila banyak sistem terlibat atau bila tanda-tanda kardiorespirasi menunjukkan sakit berat, maka sepsis harus dipikirkan. Sepsis dapat ditandai oleh tanda-tanda yng terdapat pada Tabel 95-1. tanda awal mungkin terbatas pada hanya satu sistem, seperti apnea, takipnea dengan retraksi, atau takikardia, namun pemeriksaan laboratorium dan klinis secara menyeluruh biasanya akan mengungkapkan kelainan lainnya (lihat Tabel 95-2). Bayi yang tersangka sepsis seharusnya diperiksa untuk mengetahui penyakit sistem multiorgan. Asidosis metabolik sering terjadi. Hipoksemia dan retensi karbondioksida dapat dikaitkan dengan sindrom disters pernapasan kongenital dan dewasa (RDS) atau penumonia.

                Askep Anak dengan Sepsis - Patogenesis

                PATOGENESIS. Walaupun jarang terjadi, penghiurpan cairan amnion yang terinfeksi dapat menyebabkan pneumonia dan sepsis dalam rahim, ditandai dengan sdistres janin atau asfiksia neonatus. Pemaparan terhadap patogen saat persalinan dan dalam ruang perawatan atau di masyarakat merupakan mekanisme infeksi setelah lahir.

                Askep Anak dengan Sepsis - Etiologi

                ETIOLOGI. Bakteri, virus, jamur dan protozoa (jarang) dapat menyebakban sepsis pada neonatus (lihat Tabel 98-1_. Penyebab yang paling sering dari sepsis mulai-awal adalah streptokokus group B (SGB) dan bakteri enterik yang didapat dari saluran kelamin ibu. Sepsis mulai-akhir dapat disebabkan oleh SGB, virus herpes simpleks (HSV), enterovirus dan E.coli K1. pada bayi dengan berat badan lahir sangat rendah, Candida dan stafilokokus koagulasae-negatif (CONS), merupakan patogen yang paling umum pada sepsis mulai-akhir.

                Askep Anak dengan Sepsis - Epidemiologi

                EPIDEMIOLOGI. Insidensi sepsis neonatorum beragam menurut definisinya, dari 1-4/1000 kelahiran hidup di negara maju dengan fluktuasi yang besar sepanjag waktu dan tempat geografis. Keragaman insidens dari rumah sakit ke rumah sakit lainnya dapat dihubungkan dengan angka prematuritas, perawatan prenatal, pelaksanaan persalinan, dan kondisi lingkungan di ruang perawatan.angka sepsis neonatorum meningkat secara bermakna pada bayi yang berat badan lahir rendah dan bila ada fkator risiko ibu (obstetrik) atu tanda-tanda korioamnionitis, seperti ketuban pecah lama (>18 jam), demam intrapartum ibu (> 37,50), leukositosis ibu (>18.000), pelunakan uterus dan takikardia janin (>180 kali/menit).

                Askep Anak dengan Sepsis - Pendahuluan

                1.    Pendahuluan

                Sepsis, sindroma sepsis maupun syok septik merupakan salah satu penyebab kematian yang mencolok di rumah-rumah sakit. Hal ini disebabkan karena kurangnya kemampuan cara pengobatan yang adekuat, atau ketidakjelasan dasar pengelolaan maupun terapi yang diberikan.

                Infeksi pada rongga mulut seperti abses atau selulitis bila tidak ditangani secara adekuat dapat menajdi suatu induksi untuk terjadinya sepsis, dan bahkan terkadang pasien datang sudah dalam keadaan sepsis. Mengingat keadaan sepsis ini akan dengan cepat berubah menjadi keadaan yang lebih berbahaya, maka pengenalan sepsis dii sangat diperlukan. Pada makalah ini akandibahas mengenai tanda-tanda sepsis, syok septik, mekanisme serta penangannya.

                Privacy Policy for www.keperawatandankesehatan.blogspot.com

                If you require any more information or have any questions about our privacy policy, please feel free to contact us by email at dickyguns@gmail.com.

                At www.keperawatandankesehatan.blogspot.com , the privacy of our visitors is of extreme importance to us. This privacy policy document outlines the types of personal information is received and collected by www.keperawatandankesehatan.blogspot.com and how it is used.
                Log Files
                Like many other Web sites, www.keperawatandankesehatan.blogspot.com makes use of log files. The information inside the log files includes internet protocol ( IP ) addresses, type of browser, Internet Service Provider ( ISP ), date/time stamp, referring/exit pages, and number of clicks to analyze trends, administer the site, track user’s movement around the site, and gather demographic information. IP addresses, and other such information are not linked to any information that is personally identifiable.
                Cookies and Web Beacons

                www.keperawatandankesehatan.blogspot.com does use cookies to store information about visitors preferences, record user-specific information on which pages the user access or visit, customize Web page content based on visitors browser type or other information that the visitor sends via their browser.
                DoubleClick DART Cookie
                .:: Google, as a third party vendor, uses cookies to serve ads on your site.
                .:: Google's use of the DART cookie enables it to serve ads to your users based on their visit to your sites and other sites on the Internet.

                .:: Users may opt out of the use of the DART cookie by visiting the Google ad and content network privacy policy at the following URL - http://www.google.com/privacy_ads.html
                Some of our advertising partners may use cookies and web beacons on our site. Our advertising partners include ....

                Google Adsense

                These third-party ad servers or ad networks use technology to the advertisements and links that appear on www.keperawatandankesehatan.blogspot.com send directly to your browsers. They automatically receive your IP address when this occurs. Other technologies ( such as cookies, JavaScript, or Web Beacons ) may also be used by the third-party ad networks to measure the effectiveness of their advertisements and / or to personalize the advertising content that you see.

                www.keperawatandankesehatan.blogspot.com has no access to or control over these cookies that are used by third-party advertisers.

                You should consult the respective privacy policies of these third-party ad servers for more detailed information on their practices as well as for instructions about how to opt-out of certain practices. www.keperawatandankesehatan.blogspot.com's privacy policy does not apply to, and we cannot control the activities of, such other advertisers or web sites.

                If you wish to disable cookies, you may do so through your individual browser options. More detailed information about cookie management with specific web browsers can be found at the browsers' respective websites.

                Kehamilan Dengan Hipertensi

                Penyakit hipertensi dalam kehamilan merupakan kelainan vaskuler yang terjadi sebelum atau timbul dalam kehamilan atau pada nifas. Golongan penyakit ini ditandai dengan hipertensi dan sering disertai proteinuri, edema, kejang, koma, atau gejala-gejala lain.

                Penyakit ini cukup sering dijumpai dan masih merupakan salah satu penyebab terbesar kematian ibu. Di Amerika Serikat, 1/3 dari kemtian ibu disebabkan karena penyakit ini.di RSHS, pada tahun 1991-1994 ditemukan kejadian hipertensi pada kehamilan sebanyak 5,8% dan 0,6% kejadian eklamsi. Penyakit hipertensi ini bisa menyebabkan partus prematurus yang juga menyumbangkan peningkatan terhadap angka kematian perinatal.

                Klasifikasi :
                1. Kehamilan yang menyebabkan Hipertensi -  Hipertensi yang timbul sebagai akibat kehamilan dan akan menghilang pada masa nifas, seperti :
                • Hipertensi tampa proteinuri atau edem
                • Preeklamsi dengan atau tampa proteinuri dan udem, yaitu preeklmsi ringan dan preeklamsi berat
                • Eklamsi, yaitu kejang disertai atau tampa proteinuri dan udem
                2. Hipertensi kronis yang mendahului kehamilan dan menetap pada masa nifas
                 
                3. Kehamilan yang memperburuk hipertensi – Hipertensi yang sudah ada diperburuk dengan adanya kehamilan, yaitu hipertensi yang diperberat dengan adanya pre eklamsi dan eklamsi
                 
                4. Hipertensi sementara – Hipertensi yang terjadi sementara, yang disebut juga transient hipertensi

                Pada beberapa keadaan ada hipertensi yang timbul pada trimester kedua atau lebih, dan ditendai dengan kenaikan tekanan darah ringan tanpa mengganggu kehamilan. Hipertensi semacam ini akan menghilang setelah persalinan tetapi dapat berulang pada kehamilan berikutnya.

                Adapun keadaan hipertensi pada kehamilan jika disertai dengan proteinuri dan udem dinamakan preeklamsi. Jika ditambah pula dengan kejang maka dinamakan eklamsi. Dalam pembahasan kali ini, preeklamsi dan eklamsi akan dijelaskan oleh rekan yang lain.

                Gejala dan tanda
                • Tekanan darah diastolik merupakan indikator dalam penanganan hipertensi dalam kehamilan, oleh karena tekanan diastolik mengukur tahanan perifer dan tidak tergantung keadaan emosional pasien.
                • Diagnosis hipertensi dibuat jika tekanan darah diastolik ≥90 mmHg pada dua pengukuran berjarak satu jam atau lebih.
                • Hipertensi dalam kehamilan dapat dibagi dalam hipertensi karena kehamilan dan hipertensi kronik. Hipertensi karena kehamilan adalah  jika hipertensi terjadi pertama kali sesudah kehamilan 20mgg, selama persalinan, dan atau dalam 48 jam pasca persalinan. Hipertensi kronik adalah jika hipertensi terjadi sebelum kehamilan 20mgg.
                Penanganan umum

                1.    Segera rawat

                2.    Lakukan penilaian klinik terhadap keadaan umum sambil mencari riwayat penyakit sekarang dan terdahulu dari pasien atau keluarganya.

                3.    Jika pasien tidak bernafas :
                • bebaskan jalan nafas,
                • beri O2 dengan masker,
                • intubasi jika perlu.
                4.    Jika pasien tudak sadar atau koma.
                • Bebaskan jalan nafas,
                • Baringkan pada satu sisi,
                • Ukur suhu,
                • Periksa apakah ada kaku tengkuk
                5.    Jika pasien syok :lihat penanganan syok

                6.    Jika ada perdarahan  : lihat penanganan perdarahan.
                • Baringkan pada satu sisi,tempat tidur arah kepala ditinggikan sedikit untuk mengurangi kemungkinan aspirasi secret,muntahan atau darah,
                • Bebaskan jalan nafas,
                • Pasang spatel lidah untuk menghindari tergigitnya lidah,
                • Fiksasi,untuk menghindari jatuhnya pasien dari tempat tidur.
                7.    Jika kejang, baringkan pada satu sisi tempat tidur, arah kepala ditinggikan sedikit untuk mengurangi kemungkinan aspirasi sekret, muntahan atau darah. Bebaskan jalan nafas. Pasang spatel lidah untuk menghindari tergigitnya lidah. Piksasi, untuk menghindari jatuhnya pasien dari tempat tidur.

                Peran bidan dalam kehamilan

                Hal – hal yang harus bidan lakukan dalam pengelolaan dini hipertensi pada kehamilan :
                1. Memeriksa tekanan darah secara tepat pada setiap pemeriksaan kehamilan, termasuk pengukuran tekanan darah dengan teknik yang benar.
                2. Melakukan pemeriksaan pada setiap pagi hari.
                3. Ukur tekanan darah pada lengan kiri. Posisi ibu hamil duduk atau berbaring dengan posisi yang sama pada tiap kali pengukuran ( Letakkan tensimeter di tempat yang datar  setinggi jantung ibu hamil dan gunakan ukuran manset yang sesuai)
                4. Catat tekanan darah
                5. Jika tekanan darah diatas 140/90 mmhg atau peningkatan diastole 15 mmhg atau lebih (sebelum 20 minggu),ulangi pengukuran tekanan darah dalam 1 jam.Bila tetap maka berarti ada kenaikan tekanan darah.Periksa adanya edema terutama pada wajah atau pada tungkai baeah /tulang kering atau daerah sacral.
                6. Bila ditemukan hipertensi pada kehamilan, lakukan pemeriksaan urin terhadap albumin pada setiap kali kunjungan.
                7. Segera rujuk ibu hamil ke rumah sakit jika : Tekanan darah sangat tinggi, kenaikan tekanan darah  naik secara tiba- tiba,berkurangnya air seni( sedikit dan berwarna gelap),edema berat yang timbul mendadak,khususnya pada wajah/daerah sacral
                8. Jika tekanan darah naik namun tidak ada edema sedangkan doker tidak mudah dicapai maka pantaulah tekanan darah, periksa protein urin terhadap protinuria dan denyut jantung janin dengan seksama pada keesokan harinya atau sesudah 6 jam istirahat.
                9. Jika tekanan darah tetep naik ,rujuk untuk pemeriksaan lanjutan walaupun tidak edema atau proteinuria.
                10. Jika tekanan darah kembali normal atau kenaikannya kurang dari 15 mmhg:
                • Beri informasi atau penjelasan pada ibu hamil ,suami atau keluarga tentang tanda-tanda eklamsia yang mengancam ,khususnya sakit kepala ,pandangan kabur, nyeri ulu hati dan pembengkakan pada kaki/punggung/wajah.
                • Jika tanda-tanda diatas ditemukan segera rujuk ke rumah sakit
                   11. Bicarakan seluruh temuan dengan ibu hamil dan suami/keluarga.
                   12. Catat semua temuan pada KMS ibu hamil / buku KIA.

                PENANGANAN HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN
                PADA BERBAGAI TINGKAT PELAYANAN

                POLINDES
                1. Rawat jalan 1 x seminggu
                2. Pantau tekanan darah proteinuria, kesejahteraan janin
                3. Tunggu persalinan aterm
                PUSKESMAS
                1. Rawat jalan 1 x seminggu
                2. Pantau tekanan darah proteinuria, kesejahteraan janin
                3. Tunggu persalinan aterm
                4. Jika keadaan memburuk tangani sebagai preeklamsia
                RUMAH SAKIT
                1. Kendalikan hipertensi seperti pada preeklamsia
                2. Terminasi kehamilan jika terjadi PEB
                Hal – hal yang harus diperhatikan atau diingat
                • Tekanan darah harus diukur dengan seksama, sebaiknya pada lengan kiri dalam posisi duduk atau berbaring dengan punggung kiri ditinggikan dengan bantal.
                • Jangan membaringkan ibu hamil terlentang pada punggungnya karena dapat menyebabkan pingsan atau hasil pengukuran tekanan darah yang salah
                • Baca angka pada tensimeter setinggi mata, bila menggunakan tensimeter air raksa.
                • Gunakan ukuran manset yang tepat sedikitnya 80% manset dapat melingkari lengan, dengan selang manset dibagian dalam,tepi bawah manset 2 cm diatas lipatan siku.
                • Guinakan stetoskop dengan benar bagian telinga harus terpasdang dengan baik.
                • Periksa apakah semua peralatan bekerja dengan baik
                • Catat tekanan sistol dan diastol.
                Penatalaksanaan persalinan pada pasien dengan hipertensi
                1. Hipertensi essensial, persalinan dengan induksi yang disusul sterilisasi atau melakukan abortus medisinalis. Dengan pertimbangan janin akan mati jika tetap dipertahankan dan prognosa ibu makin lama semakin memburuk.
                2. Preeklamsia ringan, masih bisa ditangani oleh bidan dengan pemantauan intensif tekanan darah. Apabila terjadi peningkatan tekanan diastolik yang berarti segera rujuk.
                3. Preeklamsia berat, bisa dilakukan dengan perawatan aktif. Kehamilan segera diterminasi didahului dengan pemberian terapi medisinalis. Dan segera rujuk ke fasilitas yang lebih lengkap.
                4. Eklamsia, terminasi kehamilan.

                Jenis Serta Manfa'at Keluarga Berencana (KB)

                Keluarga Berencana adalah salah satu usaha mencapai kesejahteraan dengan jalan memberikan nasehat perkawinan dan penjarangan kehamilan dengan pemberian alat kontrasepsi.
                 
                Tujuan KB :
                1. Mencegah kehamilan karena alasan pribadi
                2. Menjarangkan kehamilan
                3. Membatasai jumlah anak
                Sasaran KB:
                1. Ibu yang menderita penyakit menahun
                2. Usia ibu yang menderita penyakit menahun
                3. Pasangan usia subur dari 20 tahun atau lebih dari 30 tahun
                4. Riwayat persalinan yang buruk
                5. Keguguran berulang kali
                Manfaat KB Bagi Ibu :    
                1. Perbaikan kesehatan
                2. Peningkatan kesehatan
                3. Waktu yang cukup untuk mengasuh anak
                4. Waktu yang cukup untuk istirahat
                5. Menikmati waktu luang
                6. Dapat melakukan kegiatan lain
                Manfaat KB Bagi anak :   
                • Dapat tumbuh dengan wajar dan sehat
                • Memperoleh perhatian, pemeliharaan dan makanan yang cukup
                • Perencanaan kesempatan pendidikan lebih baik

                5 CARA BER-KB DAN MANFAATNYA MASING-MASING UNTUK ANDA
                 
                PIL KB
                • Diminum 1 pil setiap hari
                • Mencegah kehamilan selama tetap diminum 1 pil setiap hari
                • Cara yang baik untuk menunda atau menjarakkan kehamilan
                Pil harus diminum setiap hari dimulai pada hari pertama haid. Gejala yang mungkin dirasakan : pusing-pusing, buah dada membesar dan nyeri bila disentuh, berat badan bisa naik hingga 2 kg. Bila gejala menetap, periksakan pada dokter/perawat. Karena pil KB ada bermacam-macam dan setiap jenis pil mempunyai reaksi yang berbeda terhadap tubuh maka perlu ditanyakan pada dokter/perawat pil mana yang sesuai untuk ibu.

                SUNTIKAN KB
                • Disuntikan setiap 2-3 bulan
                • Mencegah kehamilan selama 2-3 bulan tergantung jenis suntikan
                • Baik untuk menunda atau menjarakkan kehamilan
                Suntikan KB disuntikkan di lengan atau bokong oleh dokter/perawat. Gejala yang mungkin timbul biasanya pusing-pusing, bercak perdarahan sedikit diluar masa haid selama 2-8 hari, haid berkurang /tidak sama sekali. Bila gejala ini   menetap,    segera   periksakan  pada
                dokter/perawat. Dan untuk mengetahui jenis suntikan yang sesuai untuk ibu, tanyakan juga pada dokter/perawat.

                SPIRAL/IUD
                • Dipasang oleh dokter/perawat, dalam sekali kunjungan
                • Mencegah kehamilan 3-10 tahun tergantung jenis spiral atau sampai saat dikeluarkan oleh dokter/perawat
                • Praktis sebagai cara KB jangka panjang
                Spiral itu sendiri adalah alat yang bentuknya kecil dan dipasang di dalam rahim. Bentuknya bermacam-macam ada yang berbentuk T, angka 7 dan multiload, terbuat dari plastik lapis tembaga. Gejala yang mungkin dirasakan biasanya mules-mules, haid tidak teratur, perdarahan ringan dan perut bagian bawah terasa tegang. Gejala ini sifatnya sementara, tapi bila menetap segera periksakan ke dokter/perawat. Mengenai spiral mana yang sesuai untuk ibu, tanyakan juga pada dokter/perawat.


                SUSUK KB
                • Ditanam di bawah kulit melalui operasi kecil
                • Mencegah kehamilan hingga 5 tahun atau sampai saat dikeluarkan oleh dokter/perawat
                • Praktis sebagai cara KB jangka panjang
                Gejala yang mungkin timbul antara lain : perdarahan tidak teratur, tidak haid dan berat badan naik dengan cepat. Segera periksakan diri ke dokter/perawat bila gejala ini menetap.

                Sumber : Prof. Dr. Rustam Mochtar, MPH. 1998. Sinopsis Obstetri. Jakarta : EGC.